KOMPAS.com - Perubahan
iklim dan meningkatnya permukaan laut bisa memaksa masyarakat untuk
serius mempertimbangkan pendekatan dan kreativitas baru dalam membangun
properti. Di
Belanda, contohnya, Koen Olthuis dan perusahaan arsitekturnya,
Waterstudio, mengkhususkan diri dalam mengembangkan proyek-proyek yang
bisa dibangun di atas air.
Mengingat
fakta bahwa sekitar 90 persen dari kota-kota terbesar di dunia terletak
di tepi pantai, kita telah tiba pada situasi "terpaksa" untuk
memikirkan kembali cara kita hidup dengan air dalam lingkungan binaan.
Visi mereka adalah bahwa proyek-proyek mengambang skala besar di
lingkungan perkotaan memberikan solusi nyata untuk segala permasalahan
yang bersifat fleksibel maupun berkelanjutan.
Salah satu proyek pertamanya adalah The Citadel. Ini merupakan kompleks apartemen mengambang pertama di dunia. The Citadel direncanakan
sebagai bagian dari pengembangan "New Water" di Naaldwijk di Belanda.
Terdiri atas 60 unit apartemen yang dirancang mengapung di atas air.
Rancangan
istimewa tersebut didedikasikan untuk pengembang ONW/BNG GO. Teknik
penanaman beton mengambang dalam air akan dilakukan juga sekaligus
sebagai tempat parkir mobil. Secara teknis, apartemen
akan dibangun dengan memanfaatkan 180 elemen modular, yang akan
terhubung pada dermaga kering sementara elemen-elemen tersebut akan
basah (kebanjiran) ketika pembangunan apartemen selesai.
Blok apartemen yang terdiri atas lantai berbentuk tidak teratur bertumpuk satu sama lain di satu sudut. Masing-masing memiliki denah sendiri dan dilengkapi dengan ruang luar dengan pemandangan laut lepas.
The Citadel akan mengambang di atas air dengan kedalaman 6 meter. Kompleks ini akan terhubung ke daratan oleh jembatan terapung.Waterstudio berharap dapat memulai pembangunan kompleks awal tahun depan.
Sumber : http://properti.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar