Batu bata merupakan
material bangunan yang sudah banyak dikenal oleh kalangan masyarakat Indonesia.
Batu bata juga sudah digunakan sebagai bahan utama dalam banyak proses
pembangunan di Indonesia sejak dahulu karena batu bata dibuat dengan tanah liat
yang memiliki kepadatan tinggi sehingga dapat membuat bangunan dapat bertahan
lama dengan menggunakan batu bata tersebut.
Saat
ini di Indonesia, dengan teknologi terbaru yang sudah berkembang di negara
eropa dapat membuat proses pembangunan lebih cepat dan dengan kualitas bangunan
yang baik. Dengan teknologi itu tersebut dibuatlah sebuah material bangunan
dengan bahan utama Expanded Polystyrene System (EPS) dan kawat baja yang sudah
digalvanis (agar tidak berkarat) pada setiap sisi dan juga dalamnya.
Expanded Polystyrene
System sendiri merupakan bahan sejenis sterofoam, sama secara fisik namun
berbeda dalam bahan pembuatannya. EPS dibuat dengan kepadatan yang lebih padat
dan dengan zat adiktif khusus sehingga EPS ini tidak menjalarkan api ketika
dibakar. Sedangkan sterofoam biasa akan menjalarkan api ke seluruh bagian
badannya apabila dibakar dengan api. EPS ini mampu mereduksi temperatur udara,
insulasi suhu, EPS ini dapat diuji dari density -nya. Semakin tinggi kerapatan,
semakin baik menjadi insulasi dan tahan api.
PANEL merupakan inovasi
pembangunan pengganti batu bata yang dapat terintegrasi untuk segala jenis
struktur bangunan, yang terdiri dari lapisan EPS (Expanded Polystyrene)yang
diperkuat dengan jaringan kawat baja galvanis pada setiap sisinya yang
membuatnya jadi sangat kokoh.
Pembangunan lebih cepat
dan dengan kualitas bangunan yang baik, sistem konstruksi dengan memakai
material PANEL ini merupakan Sistem Bangunan Tahan Gempa, Tahan Rambatan Api
dan Isolasi Suhu Ruangan.
Sistem dengan Panel ini
telah memenuhi persyaratan struktural dan beban serta dapat didesain sedemikian
rupa sehingga dapat memenuhi segala macam desain bangunan agan seperti
perumahan, ruko, dan high rise / gedung tinggi.
untuk harga nya gimna?
BalasHapus