Ilustrasi |
JAKARTA, KOMPAS.com - Jika selama ini banyak bangunan bertumpu pada material kayu untuk fondasi utama ataupun mempercantik interior, perusahaan produsen bahan bangunan, PT Conwood Indonesia justru menghadirkan material baru pengganti kayu yang diklaim ramah lingkungan.
Menurut Senior Commercial Manager PT Conwood Indonesia, Ferry Wiaga Djajaprawira, entitas perusahaan asal Thailand, Siam City Cement tersebut menghadirkan material pengganti kayu yang berasal dari cellulose fibre dan semen sehingga tak merambah hutan untuk kayu. Selain itu, material ini juga bebas asbes yang merupakan jenis limbah bahan berbahaya dan beracun (B3).
"Bahan ini ramah lingkungan dan benar-benar seperti kayu. Jadi produk ini dapat digunakan seperti kayu pada umumnya olah para tukang bangunan," ujar Ferry ketika diwawancarai Kompas.com saat Pameran Megabuild di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (19/3/2015).
Selain itu, proses pembuatan material tersebut juga tak menghasilkan limbah, karena limbahnya kemudian didaur ulang kembali menjadi bahan material lainnya.
"Produk Conwood tak menghasilkan limbah karena adanya proses daur ulang menjadi material kembali. Conwood bisa digunakan pada berbagai aplikasi seperi lisplank dan plafon, dinding, lantai, serta dekorasi interior," tambah Ferry.
Ferry juga menjelaskan produk Conwood dapat digunakan untuk berbagai properti, seperti rumah tapak, apartemen, hotel, vila, dan area komersial. Ada pun produk tersebut telah didistribusikan ke seluruh Indonesia.
"Kita sudah melakukan distribusi ke 20 kota-kota besar di Indonesia seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Jogjakarta, Surabaya, Bali, Lombok, Lampung, Palembang, Medan, Batam, Riau, Pontianak, Balikpapan, dan lainnya. Selama ini 80 persennya masih ke Pulau Jawa, sisanya tersebar. Produksi kita sudah mencapai 3.000 ton per bulan," tandas Ferry.
properti.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar