Istilah Geosintetik
Geosintetik
diartikan sebagai material sintetik (dari bahan polimer) yang berbentuk
lembaran yang diaplikasikan dalam permasalahan geoteknik. Material sintetik
merupakan hasil polimerisasi dari industri-industri kimia atau minyak bumi. .
Penggunaan bahan sintetik ini berkaitan dengan sifat ketahanan dan keawetan
(durabilitity) dari material sintetik terhadap senyawa-senyawa kimia,
pelapukan, keausan, sinar ultra violet dan mikroorganisme. Polimer utama yang
digunakan untuk pembuatan geosintetik adalah Polyester (PET), Polyamide (PM),
Polypropylene (PP), dan Polyethylene (PE).
Jenis-Jenis Geosintetik
Geosintetik
yang ada terdiri dari berbagai jenis dan diklasifikasikan dalam beberapa bentuk
sebagai berikut :
1. Geotekstil, bahan
lolos air yang berbentuk lembaran yang dibuat melalui proses tanpa
anyaman (non woven) dari serat-serat sintetik atau dianyam (woven) dari
benang-benang sintetik yang berbentuk monofilamen, multifilamen, dan pita
(tape).
2. Geogrid,
produk geotekstil yang berupa lubang-lubang berbentuk segi empat (geotextile
grid) atau lubang berbentuk jaring (geotextile net) , biasanya terbuat dari
bahan Polyester (PET) atau High Density Polyethylene (HDPE)
3. Geofabric,
diartikan semua produk geosintetik yang berbentuk lembaran
4. Geocomposite,
kombinasi dua atau lebih tipe geosintetik
5. Geomembrane,
geosintetik yang bersifat impermeable atau tidak tembus air, biasanya dibuat
dari bahan high density polyethylene (HDPE).
6. Geocell,
berbentuk sel-sel sebagai bahan penahan erosi atau perkuatan , terbuat dari
bahan High Density Polyethylene (HDPE)
7. Geotube,
berbentuk tabung memanjang yang diisi air secara hidrolik (melalui proses
pemompaan) yang digunakan untuk aplikasi di sungai, rawa dan
pantai.
8. Geobag, berbentuk
karung sebagai perkuatan di aliran sungai atau pantai .
9. Geocontainer,
berbentuk kontainer yang diisi pasir di atas split barge (tongkang yang
bawahnya bisa terbuka) dan dipasang dengan meluncurkan dari split barge ke
dasar laut .
10. Vertical
drain, sebagai bahan pemercepat aliran disipasi air pori sehingga mempercepat
proses konsolidasi tanah.
11. Concrete
matras, berbentuk matras atau kasur yang diisi dengan mortar beton untuk
pencegah erosi
12. Geojute, terbuat
dari jaring-jaring atau bahan serat alami seperti dari serat kelapa sawit untuk
penahan erosi .
13. Geobag dibuat
dari geotekstil yang dijahit membentuk karung dan diisi pasir kemudian
ditempatkan di sungai, danau dan laut.
14. Sand
fill mattress, berupa matras berbentuk kasur yang diisi pasir untuk pencegah
erosi.
Fungsi Geosintetik
1.
Geosintetik atau geotekstil sebagai separator, yaitu mencegah bercampurnya
agregat pilihan dengan lapisan asli tanah lunak .
2.
Geosintetik atau geotekstil sebagai perkuatan , yang mana material geosintetik
atau geotekstil memiliki properties kekuatan tarik yang melawan pergerakan
tanah dasar baik mengembang ataupun menyusut.
3.
Geosintetik atau geotekstil sebagai filter, yaitu meloloskan air dan menahan
tanah pasir
4.
Geosintetik sebagai lapis kedap , yaitu menahan air atau cairan
5.
Geosintetik sebagai lapis proteksi, yaitu melindungi material atau bahan lain
dari kerusakan mekanis.
Penggunaan Geosintetik di Indonesia
- Pada aplikasi untuk pembangunan & rehabilitasi jalan maka geosintetik berfungsi sebagai material perkuatan pada konstruksi jalan di atas tanah lunak dan juga sebagai perkuatan pada lereng dan dinding penahan tanah.
- Pada aplikasi pengairan dan pantai , geosintetik diaplikasikan sebagai filter, proteksi erosi dan geotextile containtment (dalam bentuk material yang membungkus pasir seperti sandbag & geotube) pada bangunan pengaman pantai seperti pemecah gelombang (breakwater), krib (groyne), dinding laut (sea wall) dan dermaga (jetty) .
- Pada aplikasi TPA sampah, geosintetik digunakan sebagai proteksi dan juga sebagai lapis kedap untuk mencegah cairan lindi masuk ke dalam tanah.
- Pada aplikasi untuk kawasan industri, bandar udara dan reklamasi pantai, umumnya geosintetik digunakan sebagai material untuk perbaikan tanah.
Sejarah Geotekstil
Sebenarnya geotekstil pada awalnya dibuat dari berbagai bahan seperti serat-asli (kertas, filter, papan kayu, bambu) , misalnya penggunaan jute untuk percepatan konsolidasi sebagi pengganti pasir sebagai bahan drainase (vertical drain) yang banyak dilakukan di India atau dilakukan di Belanda dengan menggunakan serat filter. Perkuatan tanah lunak juga menggunakan papan-papan kayu atau anyaman bambu yang ditempatkan di atas di atas tanah lunak (jaman Romawi kuno dan juga di Kalimantan Indonesia). Hanya bahan organik tersebut mudah lapuk sehingga umur konstruksi tidak dapat lama kecuali bahan dari bambu atau kayu yang apabila berada dalam air secara terus menerus akan bersifat permanen. Kemudian bahan-bahan dari alam tersebut digantikan dengan bahan-bahan dari polimer yang memiliki sifat ketahanan dan keawetan serta perkuatan yang lebih tinggi.
geosyntheticsindonesia
Kami adalah perusahaan yang terdaftar, meminjamkan uang kepada orang-orang yang membutuhkan bantuan keuangan mendesak, dan mereka yang telah ditolak kredit dari sana bank karena skor rendah kredit, pinjaman bisnis, pinjaman Pendidikan, mobil pinjaman, kredit rumah, kredit perusahaan (dll), atau untuk membayar utang buruk atau tagihan, atau yang telah scammed oleh pemberi pinjaman sebelum uang palsu? Selamat, Anda berada di tempat yang tepat, dapat diandalkan Pinjaman Perusahaan Ibu Kelly untuk memberikan pinjaman dengan tingkat bunga yang sangat rendah dari 2% telah datang untuk mengakhiri semua masalah keuangan Anda sekali dan untuk semua, untuk informasi lebih lanjut dan pertanyaan hubungi kami melalui email perusahaan kami: kellywoodloanfirm@gmail.com
BalasHapusTerima kasih
Terima kasih dan Tuhan memberkati
Ibu kelly
(Kellywoodloanfirm@gmail.com)